Minggu, 18 September 2011

REKAYASA PERANGKAT LUNAK

 

Analisa dan Studi Kelayakan dalam Rekayasa Perangkat Lunak 1

Desember 14, 2010
Penyelelidikan Awal Pada Rekayasa Perangkat Lunak
Sebelum tahapan ini dilakukan yang perlu diketahui dan dipertimbangkan adalah alasan timbulnya gagasan untuk membuat sistem informasi atau perangkat lunak yang baru.
Alasan tersebut diantaranya adalah: kecepatan pengolahan yang lebih besar, ketepatan dan konsistensi yang lebih baik, pencapaian informasi lebih cepat, mereduksi biaya, keamanan yang lebih baik.

Metodologi Pengembangan Perangkat Lunak

November 21, 2010
Sebelum digunakannya model atau metode yang dipakai dalam pengembangan perangkat lunak, selalu timbul masalah yang dapat menghambat perkembangan perangkat lunak.  Adapun sebab-sebat timbulnya masalah tersebut adalah :

Membuat Auto Generated Content di WordPress itu mudah

November 17, 2010
Auto Generated Content sangat marak sejak Cosa Aranda mengenalkan dan menjadi heboh. Sebenarnya membuat Auto Generated Content sangatlah mudah. Kita hanya membuat script Auto Generated Content dengan memanfaatkan pencarian dari Search Engine, seperti Google, Yahoo, dan Bing.

Tahapan Pengembangan Rekayasa Perangkat Lunak Versi 2

November 15, 2010
Setelah pembahasan Tahapan Pengembangan Perangkat lunak dan Tahapan Pengembanang Perangkat Lunak  Versi 1, selanjutnya kita akan membahas Tahapan Pengembangan Perangkat Versi 2.  Ada 3 tahap pengembangan :
  • Planning
  • Desain
  • Implementasi
Baca entri selengkapnya »

Tahapan Pengembangan Rekayasa Perangkat Lunak Versi 1

Maret 17, 2010
Tahapan Pengembangan Perangkat lunak versi 1 ini merupakan kelanjutan dari materi sebelumnya, dijelaskan bahwa pengembangan rekayasa perangkat lunak terjadi perbedaan pendapat karena berbagai macam faktor.  Dari perbedaan pendapat tersebut, maka tahapan pengembanan rekayasa perangkat lunak terbagi menjadi 3 versi.

Tahapan Pengembangan Rekayasa Perangkat Lunak

Maret 15, 2010
Dahulu pengembangan perangkat lunak dianggap sebagai kegiatan one pass.  Tetapi sejalan dengan perkembangan waktu, pengembangan perangkat lunak sudah diakui sebagai suatu fakta bahwa kegiatan pengembangan tersebut bersifat cyclic, dengan penyebab utama antara lain :
  • Perkembanga software yang bersifat dinamik, selalu berubah secara kontinyu sehingga seringkali sulit untuk diantisipasi
  • Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang meliputi metode pembuat keputusan maupun teknologi komputer dan teknologi komunikasi dan informasi
  • Ketidaksempurnaan manusia sebagai analisis dan perancang suatu perangkat lunak

Evolusi Perangkat Lunak

Maret 11, 2010
Setelah kita membahas rekayasa perangkat lunak, kita sedikit mundur, untuk membahas evolusi perangkat lunak.  Pengembangan perangkat lunak dapat dibagi menjadi 4 tahap, yaitu :
Tahap Pertama (1950 – 1960)

Evolusi perangkat lunak tahap pertama dimulai pada awal 1950-an sampai pertengahan 1960. Pengembangan perangkat lunak pada tahap pertama mempunyai ciri-ciri berorientasi batch, distribusi software terbatas untuk kalangan tertentu sehingga apabila ada perusahaan yang ingin dibuatkan software khusus harus memesan terlebih dahulu.

Perbandingan Model dalam Rekayasa Perangkat Lunak

Maret 10, 2010
Setelah kita membahas beberapa permodelan rekayasa perangkat lunak, diantaranya model waterfall, model spiral, model incremental dan lain-lain, maka dalam pembahasan kali ini kita akan membahas perbandingan model rekayasa perangkat lunak tersebut.
Baca entri selengkapnya »

Model Synchronize and Stabilize dalam Rekayasa perangkat Lunak

Maret 4, 2010
Model ini adalah model yang digunakan oleh Microsoft.  Secara garis besar, Model Synchronize and Stabilize ini sama dengan model incremental, tetapi oleh CUsamano dan Selby tahun 1997 menyebutnya sebagai model Syncronize and Stabilized Model karena ada beberapa proses manajemen yang ditekannya oleh microsoft.

Model Incremental dalam Rekayasa Perangkat Lunak

Februari 23, 2010
Model Incremental dalam rekayasa perangkat lunak, menerapkan rekayasa perangkat lunak perbagian, hingga menghasilkan perangkat lunak yang lengkap.  Proses membangun berhenti jika produk telah mencapai seluruh fungsi yang diharapkan.
Pada awal tahapan dilakukan penentuan kebutuhan dan spesifikasi.  Kemudian dilakukan perancangan arsitektur software yang terbuka, agar dapat diterapkan pembangunan per-bagian pada tahapan selanjutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar